Sistem Informasi Geografis Pemetaan Lokasi Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Menggunakan Metode Promethee
Keywords:
Determining Location of Temporary Landfill, Promethee Methods, WebAbstract
Lingkungan hidup yang bersih merupakan suatu kebutuhan yang sangat diingikan dalam menjaga kelangsungan hidup manusia. Permasalahan lingkungan yang selalu terjadi adalah masalah sampah. Untuk membangun sebuah tempat pembuangan sampah sementara, perlu memperhatikan beberapa kriteria seperti kemudahan akses, luas lahan, jarak pemukiman, jarak air bersih, jarak sungai dan jarak bandara. Selama ini penentuan lokasi tempat pembuangan sampah sementara di kota pekanbaru masih dilakukan secara manual. Hal ini membutuhkan waktu yang cukup lama, maka dibutuhkan suatu sistem informasi geografis penentuan lokasi tempat pembuangan sampah sementara berbasis web di kota Pekanbaru menggunakan metode promethee. Sistem informasi geografis pemetaan lokasi tempat pembuangan sampah sementara yang dihasilkan mampu mengelola kecamatan, mengelola data lokasi tempat pembuangan sampah sementara, dan menampilkan peta lokasi tempat pembuangan sampah sementara yang ada di kota Pekanbaru serta memudahkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru dalam menentukan lokasi terbaik untuk tempat pembuangan sampah sementara. Hasil akhir dari perhitungan promethee adalah sebuah perangkingan berdasarkan nilai preferensi setiap alternatif. Alternatif yang mempunyai nilai tertinggi adalah lokasi yang terbaik untuk dijadikan tempat pembuangan sampah sementara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan artikel di Jurnal Jurnal Informatika setuju dengan syarat-syarat sebagai berikut:
- Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta artikel tanpa batasan.
- Jurnal memungkinkan penulis untuk mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan
- Aspek legal formal dari aksesibilitas publikasi jurnal mengacu pada Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
- Lisensi Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) memungkinkan pendistribusian ulang dan penggunaan kembali karya berlisensi dengan syarat pencipta diberi kredit yang sesuai dan bahwa setiap karya turunan tersedia di bawah "sama, serupa ataulisensi yang kompatibel ”.Selain ketentuan yang disebutkan di atas, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran hak cipta.
Jurnal Jurnal Informatika memiliki lisensi dibawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License